biru langit
a beauty.. the reason sky is blue
08 November 2015
08 Januari 2013
mari menggambar..
Sebuah gambar dibuat karena ada niat pelakunya,secepat apapun moment yang terjadi ia berada di lokasi kejadian pun sudah menunjukkan bahwa memang ia berniat berada di sana..
adakalanya yang kita niati itu tak terwujudkan.. dan entah karena apa, tiba-tiba, sekonyong-konyong, ga ada angin ga ada hujan, bahkan tukang bakso pun ga lewat, makbedundug bin ujug-ujug wujud itu bisa datang sendiri tanpa kita niatkan..
moment bagus itu terkadang tak perlu dicari atau diburu, tetapi bisa juga datang sendiri menghampiri kita anytime and anywhere..
mungkin itulah sebabnya ada bab khusus tentang rejeki dengan sub topik bahasan rejeki nomplok..
lalu tak semua moment bagus itu bisa diabadikan.. pertanyaannya adalah di abadikan dengan apa.. alat perekam gambar itu kan tak selalu dalam genggaman tangan 24 jam..
ada saat-saat tertentu kelima panca indera kitalah yang mengabadikannya.. tentu saja semua file itu tidak disimpan di memory card dan atau sejenisnya.. tetapi tersimpan di hati yang sewaktu-waktu bisa kita panggil kembali melalui alam pikir.. alam rasa.. dan alam imajinasi..
selamat menikmati gambar-gambar di hati anda ..
adakalanya yang kita niati itu tak terwujudkan.. dan entah karena apa, tiba-tiba, sekonyong-konyong, ga ada angin ga ada hujan, bahkan tukang bakso pun ga lewat, makbedundug bin ujug-ujug wujud itu bisa datang sendiri tanpa kita niatkan..
moment bagus itu terkadang tak perlu dicari atau diburu, tetapi bisa juga datang sendiri menghampiri kita anytime and anywhere..
mungkin itulah sebabnya ada bab khusus tentang rejeki dengan sub topik bahasan rejeki nomplok..
lalu tak semua moment bagus itu bisa diabadikan.. pertanyaannya adalah di abadikan dengan apa.. alat perekam gambar itu kan tak selalu dalam genggaman tangan 24 jam..
ada saat-saat tertentu kelima panca indera kitalah yang mengabadikannya.. tentu saja semua file itu tidak disimpan di memory card dan atau sejenisnya.. tetapi tersimpan di hati yang sewaktu-waktu bisa kita panggil kembali melalui alam pikir.. alam rasa.. dan alam imajinasi..
selamat menikmati gambar-gambar di hati anda ..
16 Juli 2012
lama tak jumpa..
menyapa dalam jeda
kerinduan yang sama, serupa rasamu dalam benak
setumpuk cerita tak cukup berkata dalam sekali
jumpa
ada banyak yang terlewati sekencang angin
berlari
belum sempat ku bertanya tetapi ada jawab di
wajahmu
senyum yang selalu mengembang seperti
biasanya..
sedih dan bahagia itu memang berada di
sekeliling
dan senyuman selalu berhasil kamu selipkan
diantaranya
kamu, yang suka mengantar senja pulang di tepi
dermaga..
dan aku, yang suka menanti terbitnya mentari di
atas bukit..
senang bertemu kembali denganmu sahabat..
08 Mei 2012
masih disana
kamu masih disana
di tempatmu menari keindahan
dan aku masih disini
di luasnya biru yang membentang..
pada angin yang sama tetapi berbeda terpa
Pada badai yang sama dengan hanyut yang
berbeda
ada lalu lalang dan beberapa
singgah
pernah kau peluk satu tetapi ternyata
menusuk
kukira ia tak membawa pisau..
ah.. perkiraan ku salah..
ia bahkan membawa tajam yang melebihi pisau
tugasku hanya meminta kepadaNya
dan memang benar..
semua garis hidup akan kembali kepada
KuasaNya
lalu waktu menelan semua peristiwa seperti
biasanya
sampai kini kulihat ada hikmah yang sedang
berjalan bersamamu..
bunga rumput..
kamu selalu indah buatku..
02 Mei 2012
violet story
Kali ini aku hanya memanggil beberapa bintang
saja, untuk kuajak melukis di awal malam dan menemani
pendarku membias bercerita tentang sang ungu
Sebenarnya senja tadi kamu masih berbaju biru
pekat , dan entah kenapa tiba-tiba kamu ingin berhias dengan warna
lain, mungkin ada sesuatu yang ingin kamu ceritakan..
Itu bukan tentang kegelisahan atau gundah
gulanamu kan? Aku tahu.. karena sudah lama kita tak bercengkrama di
tengah syahdu.. pembicaraan dengan sedikit kata tapi dengan tautan
hati dan tatapan mata..
Lalu kita duduk berdua berhadapan di sebuah
meja beralaskan kain bernuansa ungu, dan cahaya bintang itu hanya
menerangi senyum manismu yang keluar atas nama kebahagiaan..
Perasaanku benar tentang suasana romantis,
karena tak semua malam adalah sama, kamu menginginkannya seperti
kerinduan bunga perdu yang ingin diterpa cahaya rembulan dengan
setengah sisinya saja..
Dan kini kamulah yang menjelma menjadi sang
romantis itu, dengan sebuah gaun ungu yang kamu kenakan tadi,
diantara percakapan singkat malam itu, kita berdua larut menikmati
malam yang ungu..
29 Maret 2012
sedikit pertemuan dengan warna warna kayu
suara klasik dari warna-warna kayu..
gemerisik yang sama dengan cerita yang berbeda
ketika sawo matang dan kopi susu berdamping
sejajar
berdiri kokoh tertancap lembut di muka bumi..
ada ranting yang menarikan gerakan..
ada air yang berwajah hijau daun
kamu memang lebih senang tinggal di savana
itu karena kemarau dan penghujannya lebih
menggigit..
tak perlu mantel.. kabutlah selimutmu
kali ini merah muda menjadi dominan.. hanya
membawa setetes ungu saja..
magenta yang ranum..
ku menemukanmu kembali..
26 Januari 2012
leave nothing but footprints..
di suatu sudut
bumi..
yang menghampar
selaksa cermin tak bertepi..
kembali disuguhi
kata kata sang alam..
ia berbisik..
berkata.. dan mengucap..
sebuah kalimat
keindahan..
dari huruf huruf
yang berpadu padan..
merangkai
keserasian..
dulu.. kemarin.. dan
kini..
selalu ada lembar
baru yang terbuka oleh angin..
halaman baru dari
sebuah buku bernama panorama..
ketika kemarau
berganti penghujan..
ketika akar kering
mulai tumbuh menghijau..
butiran pasir yang
sepakat berganti warna baju..
dan sang angin yang
melukiskan tarian barunya..
pada suatu ketika..
di lautan pasir
bromo..
ya.. aku kembali..
lagi.. lagi.. dan
lagi..
dan seperti biasa..
tak mengambil apapun
kecuali gambar..
tak membunuh apapun
kecuali waktu..
dan..
hanya jejak kaki
yang ku tinggalkan..
13 Desember 2011
mempersiapkan kematian..
keheningan abadi..
pada sebuah peristirahatan terakhir..
setiap manusia pasti akan menuju kesana..
pada kematian..
dan setiap manusia memiliki cerita kematiannya sendiri-sendiri..
manusia tidak akan pernah tahu kapan dan bagaimananya kematian itu datang menjemput..
bisa jadi dengan cara apapun dan kapanpun manusia itu menuju kematiannya..
imajinasi rasa soal kematian tentu akan timbul beragam..
tergantung seberapa siap manusia mempersiapkan kematiannya..
jika tidak siap, jangan coba-coba mati..
karena kematian bukan untuk dicoba-coba..
Langganan:
Postingan (Atom)