Pages

11 Februari 2009

jangan satu batang tapi satu pohon


Februari datang dan kenapa selalu bernuansa merah jambu alias pink dimana-mana, apalagi pada tanggal 14 yang konon katanya dipercaya oleh sebagian manusia sebagai hari kasih sayang, tak jarang ada yang berdandan dari ujung kepala sampai ujung kaki semuanya berwarna pink, penjualan bunga potong maupun imitasi meningkat drastis, sungguh tragis nasib bunga-bunga segar itu, seperti bunga mawar, karena hanya dijadikan sebagai simbol saja untuk kemudian akan terlihat tidak menarik karena usianya yang diperpendek, lebih cepat mati karena dipotong dari pohonnya, sekali lagi bunga-bunga itu nasibnya hanya sebagai penghias belaka, kalau mau memberikan bunga mungkin sebaiknya dipikirkan untuk sekalian sama pohon-pohonnya lengkap beserta akar-akarnya agar bisa ditanam dan tumbuh sepanjang masa, bisa dinikmati keindahannya setiap kali waktu berbunga tiba, nilai yang tersirat akan terucap lebih abadi dan senantiasa berkata-kata dalam keindahan kelopaknya seperti hatiku yang kini sedang berbunga-bunga :)

pink rose from here

14 komentar:

Anonim mengatakan...

Bulan penuh cinta ...

namaku wendy mengatakan...

iyah jangan tanggung2 ah, satu batang malahane jauh lebih mahal dari pada satu pohon lo iku ckckck sungguh aneh
tapi mangnya bulan ini-feb-bulan opo to, hono hopo to emange(thinking)

diNa mengatakan...

kalo bisa sebuah-buahnya juga... trus dikilo-in.. hehehe... padahal bunganya juga seneng loh mas bisa bikin dua insan manusia jd berbunga-bunga :)

namaku wendy mengatakan...

mas..mas'e aku butuh satu pohon cabe neh, kirim yah segera!!!
dari kmaren simbokku teriak2 dah keliling kmana-mana gak ada yg jual cabe

Enno mengatakan...

ehehehe dasar tukang kembang :P

Kuyus is cute mengatakan...

@Si Emak Wendy:
Halah saiki bulannya bunga mawar mak, dudu bulan cabe. hua ha ha

Cabe panennya, masih nunggu musim kemarau mak *sotoy mode on*

**Iya ya kasian si bunga mawar, dipetik mung sebentar tok manfaat te. Coba se akar akarnya, khan bisa long lasting ya? Bisa diajak ngobrol kalau mau layu, biar melek lagi bunganya *menghayal mode on*

tapi kalo bunga deposito, bunganya kok gak naik naik ya mas? apa masih kurang matahari en hujan juga? *andur dach ...*

astitpramadani mengatakan...

mau sepot dong, bunga bank!

Elsa mengatakan...

ikutan palentinan ta?

*palentinan iku opo se?*

Anonim mengatakan...

soal matematika:
ada berapa dalam pada 1 pohon?
jawab:
gak ada, batangnya ada di atas pohon, bukan di dalamnya

Mama Beruang mengatakan...

hmmm, kemarin dede jual setangkai tiga ribu lima ratus mas..
laris bener..
suka herman deh ma orang2..

Beritman mengatakan...

kalo boleh nambahin mas, sekalian aja ma pot nya biar ngasih lebih niat hehe

Anonim mengatakan...

Yihayyy.. Ada yang sedang berbunga2, bagi2 dong bunganya.. :P

dee mengatakan...

boro2 pohonnya mas, sebatang pun ga ada yg kasih buat aku.. :(

hari Lazuardi mengatakan...

to Rinduku :
full moon full love...

to Wendy :
simbokmu keliling2 sambil teriak2, oalah jangan kau tulari kebiasaan anehmu wen, puun cabenya udah numbuh tuh di atas genting, buahnya banyak tidak terkira cobalah tengok cabenya kiting smua...
mergo kepanasyan...

to Meidy :
seperti apa ya buah mawar itu :)

to Enno :
tukang kembang kempis...

to Kuyus :
long lasting ya...ngobrol opo toh seng bikin melek iku bunga...

to Astit :
sudah ditransfer ke Bank Sami’un Rek No: 72 777 777

to Elsa :
mboten mbak Elsa, palentinan iku yo aku ora mudeng...

to Cengkunek :
soal soil :
ada berapa batang pohon yang nyungsep?
jawab:
buanyak,hitung sendiri aja batang akarnya...

to dede :
iya de...orang2an sawah kalee ya mereka itu :)

to beyit :
jangan pot plastik ya, kacian tanahnya...

to siWi :
silahken ambil sendiri...

to dee :
mungkin karena di kebunnya dee sudah full bunga barangkali...